Rekonstruksi Pembunuhan Satpam Toko Kamera, Keluarga Korban Coba Dekati Tersangka
SEMARANG, iNews.id - Penyidik Subdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Jateng menggelar rekonstruksi pembunuhan satpam yang jasadnya ditemukan depan toko kamera Jalan Diponegoro Semarang. Dari rangkaian fakta reka adegan terungkap, tersangka membunuh korban karena rencana pencurian kamera tak boleh gagal.
Sebanyak 28 adegan dalam rekonstruksi diperagakan tersangka Rismanto. Saat melakukan pembunuhan dan pencurian kamera di toko Focus Nusantara hingga kembali lagi ke rumahnya di daerah Kebumen.
Rekonstruksi sempat berjalan tegang, pasalnya beberapa warga dan keluarga korban mencoba mendekati tersangka, Kamis (14/4/2022).
Rekonstruksi digelar untuk pembuktian di persidangan. Rekonstruksi dimulai dari adegan tersangka berada di lokasi toko dan tiduran, ditegur oleh korban Supriyono.
“Tersangka nekat menghabisi nyawa korban karena niat mencuri kamera yang sudah direncanakan sebelumnya takut gagal,” kata Kanit Subdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Jateng, Kompol Onkoseno.
Dia mengatakan, tersangka yang identitasnya sudah diketahui oleh korban, kemudian memukul kepala korban dengan batu/ hingga jatuh tertelungkup.
“Namun usai mengambil tas berisi alat las, tersangka melihat korban berubah posisi dari semula tertelungkup menjadi terlentang. Kemudian mengambil pisau gunung dan dengan tangan dingin menyayat serta menusuk sebanyak enam kali di sekitar leher dan dada korban,” katanya.
Sementara istri dan kakak korban yang turut menyaksikan jalannya rekonstruksi berharap pelaku dihukum seberat-beratnya.
Sebelumnya diberitakan, sesosok mayat ditemukan tergeletak penuh bercak darah di halaman toko kamera Focus Nusantara Semarang.
Korban yang dikenal sebagai penjaga keamanan toko itu tewas dengan luka tusuk di leher dan dada. Selain itu, beberapa kamera, lensa dan drone total senilai Rp300 juta raib.
Editor: Ahmad Antoni