Ribuan Warga Serbu Operasi Minyak Goreng di Cilacap, Didominasi Emak-emak

CILACAP, iNews.id - Ribuan warga menyerbu operasi pasar minyak goreng di Kantor DPKUKM  Kabupaten Cilacap. Mereka rela antre berjam-jam demi mendapatkan minyak goreng yang dijual Rp14.000 per kilogram.

Ribuan warga yang mengantre didominasi oleh ibu-ibu rumah tangga. Bahkan sejumlah warga rela antre selama dua jam sebelum operasi pasar dibuka. Padahal banyak warga yang membawa anak balitanya ikut mengantre.

Baca Juga

2 Bocah yang Tenggelam di Sungai Donan Cilacap Ditemukan Tewas

Ribuan warga ini rela antre berjam-jam karena saat ini minyak goreng langka di pasaran. Kalau pun ada, harganya cukup mahal yakni Rp20.000-21.000 per kilogramnya.

Untuk menghindari kericuhan, petugas Satpol PP melakukan penjagaan ketat di pintu masuk yang mengakibatkan antrean panjang di luar pintu.

Baca Juga

Asyik Mandi, 3 Anak Hilang Tenggelam di Sungai Donan Kutawaru Cilacap

“Dalam operasi minyak goreng bersubsidi ini, satu liter minyak goreng dijual dengan harga Rp14.000 per kilogramnya. Warga dibatasi hanya boleh membeli maksimal dua liter saja,” kata kabid stabilisasi harga DPKUKM Cilacap, Titi Suwarni, Kamis (24/2/2022).

Baca Juga

Permudah Akses, Pembangunan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap Dimulai Maret

Untuk menghindari kecurangan, kata dia, warga diwajibkan mencelupkan jari mereka ke dalam tinta. Hal ini supaya warga tidak kembali lagi dan membeli minyak goreng berkali-kali.

Operasi minyak goreng ini akan kembali digelar di sejumlah titik yakni wilayah Kroya, Kantor Kecamatan Kawunganten, Sidareja dan lapangan Majenang. 

Baca Juga

Viral Seorang Pria Rampas Kalung Emas Bocah 5 Tahun di Cilacap

“Operasi minyak goreng bersubsidi ini digelar untuk membantu warga karena minyak goreng saat ini sulit di dapatkan di pasaran,” ujarnya.

Editor: Ahmad Antoni