Rubicon Bupati Karanganyar Gagal Nanjak, Juliyatmono: Saya Mau Jajal Offroad
KARANGANYAR, iNews.id - Mobil dinas Bupati Karanganyar Juliyatmono berjenis Jeep Wrangler Rubicon terjebak di Sungai Jlantah, Desa Tlobo, Kecamatan Jatiyoso, Karanganyar, Jumat (3/1/2020). Mobil senilai hampir Rp2 miliar tersebut terpaksa ditarik ekskavator karena tak mampu melewati sungai.
Mobil tersebut dikemudikan Juliyatmono untuk offroad di sela-sela tinjauan ke proyek waduk Jlantah. Namun, saat berada di sungai mobil dinas tersebut terlihat gagal melintasi medan.
Tampak sejumlah orang mencoba mengarahkan Juliyatmono, namun mobil dua pintu tersebut tak juga berhasil bergerak dan terjebak di sungai. Setelah kurang lebih 30 menit mencoba, akhirnya bantuan alat berat berupa ekskavator diturunkan. Mobil beserta pengemudi didalamnya berhasil ditarik menggunakan tali.
BACA JUGA:
Jeep Rubicon Rp2 Miliar Milik Bupati Karanganyar Terjerembab di Sungai Desa Tlobo
Jeep Rubicon Bupati Karanganyar Terjerembab di Sungai, Mahaka Sebut Cari Sensasi
Setelah sampai di atas sungai, politisi Partai Golkar tersebut mengaku sengaja menjajal mobil dinasnya untuk offroad melintasi sungai. Namun, Juliyatmono tidak menduga terdapat batu di dasar sungai yang membuat mobil terjebak.
“(sungai) Curam. Bila saya teruskan glek-glek (kena batu), gardannya kena. Tadi saya mau menjajal offroad ada lokasinya. Saya coba sendiri kalau sopir gak mungkin berani. Akan dicoba lagi kalau ada pesaingnya,” kata Juliyatmono.
Pembelian mobil dinas baru Bupati Karanganyar, Rubicon sempat menjadi polemic di masyarakat. Sebab, kendaraan dinas bupati itu dinilai terlalu mewah. Pemkab Karanganyar berkeras membeli mobil senilai Rp1,98 miliar itu dengan alasan menyesuaikan kondisi geografis daerah.
Editor: Kastolani Marzuki