Sastrawan Danarto Dimakamkan di Samping Pusara Ibunya di Sragen
SRAGEN, iNews.id – Jenazah sastrawan Indonesia, Danarto, yang meninggal dunia karena kecelakaan di Jakarta dibawa ke kampung halamannya di Ngasem, Sragen, Jawa Tengah, Rabu (11/4/2018). Sebelum dimakamkan di TPU Ngasem Karangmalang, jenazahnya disemayamkan di kediaman kakak tertua Muryono, Jalan Kapuas 57, Karangdowo, Sragen.
Isak tangis menghiasi kedatangan jenazah sastrawan berpengaruh Indonesia itu, yang dibawa dengan mobil ambulans. Danarto dimakamkan berdampingan dengan makam ibunya. “Dia sempat berpesan kalau meninggal agar disandingkan di pusara ibunya di Ngasem,” kata seniman, Pin Wiyatno.
Danarto lahir di Sragen, putra dari Siti Aminah dan Danarto Djakio Hardjosoewarno. Dia anak keempat dari lima bersaudara ini. Selama kuliah di Asri Yogyakarta, Danarto aktif dalam Sanggar Bambu Pimpinan Pelukis Sunarto. Dia juga ikut mendirikan Sanggar Bambu Jakarta. Suami Siti Zainab Luxfiati ini juga pernah bekerja di Majalah Zaman pada tahun tahun 1979-1985.
Pada tahun 1976, dia mengikuti International Writing Program di Universitas IOWA, Amerika Serikat. Tahun 1983, Danarto pernah mengikuti festival penyair internasional di Rotterdam, Belanda. Danarto juga pernah bergabung dengan Teater Sardono yang melawat ke Eropa Barat dan Asia.
Video Editor: Kuntadi
Editor: Maria Christina