Sejarah Jembatan Warih Prabowo di Pemalang, Kisah Kapten KKO Lolos saat Ditangkap Belanda

Jembatan diberi nama Warih Prabowo, yang merupakan Kapten KKO (Marinir), pejuang kemerdekaan pada masa pendudukan Belanda di Pemalang.
Menurut kisahnya, pada saat itu pasukan Belanda melakukan penyergapan, dan menawan beberapa pejuang, salah satunya Kapten KKO Warih Prabowo.
Namun, saat akan dibawa ke markas Belanda, dia yang dalam keadaan tangan terikat, berhasil meloloskan diri dengan melompat ke Sungai Comal.
Tentara Belanda yang geram melakukan tembakan ke arah sungai bertubi-tubi. Namun berondongan senjata penjajah tak satu pun mengenai Kapten KKO Warih Prabowo.
Sang Kapten KKO berhasil meloloskan diri dan kembali berjuang. Untuk mengenang peristiwa itu, jembatan diberi nama Jembatan Warih Parobowo.
Jembatan selain menghubungkan ke beberapa desa, juga menjadi akses jalan utama menuju Kota Pemalang. Di sekitar jembatan juga dibangun monumen.
Editor: Ary Wahyu Wibowo