get app
inews
Aa Text
Read Next : Anak Punk asal Cilacap Ditemukan Tewas di Demak, Dikeroyok 3 Teman

Serangan Ulat Bulu di Demak Rambah 3 Kecamatan

Sabtu, 13 Maret 2021 - 11:23:00 WIB
Serangan Ulat Bulu di Demak Rambah 3 Kecamatan
Serangan ulat di Kabupaten Demak yang mengakibatkan daun mangrove mengering. Foto: iNews/Sukmawijaya.

DEMAK, iNews.id - Serangan ulat bulu pemakan daun mangrove di wilayah Kabupaten Demak semakin meluas. Sepekan terakhir, serangan mencapai tiga kecamatan di kawasan pesisir pantai utara.  

Munculnya ulat bulu di hutan mangrove desa, mengakibatkan sekitar 15 kepala keluarga (KK) mengungsi. Sedangkan warga yang keluar rumah, harus membawa tongkat kayu untuk menghalau ulat yang bergelantungan atau payung.

Ulat bulu pemakan daun brayo atau daun mangrove telah merambah permukiman warga. Setelah muncul di Desa Sidogemah, Kecamatan Sayung, ulat bulu kemudian muncul di tiga desa lainnya, yakni Bedono, Timbulsloko dan Sidorejo.

Selain Kecamatan Sayung, ulat bulu juga merambah dua desa di Kecamatan Karangtengah, yakni Tambakbulusan dan Wonoagung. Ulat  juga menyerang kawasan hutan mangrove di Desa Morodemak dan Desa Margolinduk di Kecamatan Bonang.

Dampak serangan ulat bulu mengakibatkan hutan mangrove seperti kering terbakar. Kawasan desa yang semula rindang, kini kering karena daun mangrove berubah menjadi coklat. 

Munculnya ulat pemakan daun brayo yang semakin meluas membuat warga resah. Tanaman mangrove yang menjadi peneduh kampung dan penangkal abrasi pantai kini mengering. Ulat yang bergelantungan di ranting, mengganggu akses warga keluar-masuk rumah. 

Sementara itu, 15 KK yang mengungsi akibat serangan ulat berasal dari Desa Bedono. Mereka sementara tinggal di  rumah sanak famili.

“Warga mengungsi karena jijik dan takut gatal dengan keberadaan ulat bulu,” Kata Andin, salah satu warga Desa Bedono, Sabtu (13/3/2021). 

Rusipan, Ketua RW 13 Desa Bedono mengatakan,  munculnya ulat semakin parah tiga hari terakhir. Beberapa warga hingga terpaksa menebang pohon mangrove  karena banyak ulat bulu yang bergelantungan. 

Editor: Ary Wahyu Wibowo

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut