Takut Disuntik Vaksin, Perangkat Desa di Purbalingga Ini Berontak dan Sempat Akan Kabur

PURBALINGGA, iNews.id - Vaksinasi Covid-19 terus dilakukan bagi pelayan publik dan lansia di Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah. Meski sudah pernah disuntik vaksin tahap pertama, sejumlah pelayan publik ternyata masih ketakutan saat disuntik vaksin.

Berbagai ekspresi lucu viral di media sosial saat  petugas menyuntik vaksin.Di antara mereka ada yang berontak dan ada pula yang harus menutupi wajahnya dengan bantal.

Baca Juga

8 Nakes Puskesmas Purbalingga Terpapar Covid-19 usai Divaksin Sinovac, Kok Bisa?

Seperti halnya seorang perangkat desa di Kecamatan Kemangkon Purbalingga terlihat ketakutan saat akan disuntik vaksin Covid-19. Bahkan, perangkat desa ini sempat akan kabur.

Sejumlah rekannya terpaksa memeganginya sebelum akhirnya disuntik oleh petugas medis. Sementara ada seorang kepala desa memilih menutup mukanya dengan bantal saat disuntik vaksin.

Baca Juga

Demo Tolak Penambangan Pasir di Purbalingga Ricuh, Emak-emak Disiram Air Sabun

Di tempat lain, di Kecamatan Kalimanah, seorang perangkat desa harus dibujuk agar mau disuntik vaksin Covid 19.  Video ekspresi ketakutan para pelayan masyarakat ini pun viral di media sosial.

Baca Juga

Kisah Tetangga di Purbalingga Tak Saling Tegur Sapa Selama 2 Tahun Gegara Kaleng Cat

Koordinator Imunisasi Puskesmas Kemangkon, Imroatul Fallah mengatakan, eski menerima vaksin kedua, namun masih banyak pelayan masyarakat yang ketakutan. Petugas harus bekerja keras dengan cara beberapa kali membujuk para pelayan masyarakat mau disuntik.

“Vaksinasi tahap kedua di Kabupaten Purbalingga diprioritaskan bagi pelayan masyarakat dan lansia serta kelurahan,” kata Fallah, Kamis (11/3/2021).

Baca Juga

Puluhan Rumah Rusak akibat Tanah Bergerak di Purbalingga, Ratusan Warga Mengungsi

“Pelaksanaan vaksinasi bagi pelayan masyarakat dan lansia tidak bisa dilakukan sekaligus karena keterbatasan ketersiaan vaksin,” katanya.
 
 

Editor: Ahmad Antoni