Tensi di Atas Normal, Bupati Brebes Idza Priyanti Gagal Disuntik Vaksin Covid
BREBES, iNews.id - Vaksinasi Covid-19 tahap pertama di Kabupaten Brebes Jawa Tengah, dilakukan kepada sepuluh pejabat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes dan Forkopimda setempat. Namun, Bupati Brebes Idza Priyanti gagal divaksin karena tidak lolos pada screening awal.
Saat dilakukan pemeriksaan tekanan darah, tensi Idza Priyanti mencapai 159/70 atau melebihi dari batas normal yang diijinkan yakni maksimal 140/90. Sehingga pelaksanaan vaksin Covid-19 terhadap bupati Brebes ditunda.
"Saya hari ini siap untuk divaksin tapi ternyata tensinya masih tinggi karena saya ada radang tenggorokan nanti kalau kondisi sudah membaik saya siap,” kata Idza Priyanti, Senin (25/1/2021).
Selain Bupati, Wakil Bupati Brebes Narjo juga sempat tak lolos karena tekanan darahnya masih belum memenuhi batas masksimal tekanan darah bagi penerima vaksin. Namun setelah beristirahat beberapa menit, Narjo kembali di tensi dan hasinya memenuhi syarat untuk divaksin.
"Ya tadi tekanan darahnya belum memenuhi syarat, setelah beristirahat setengah jam tensi saya normal kembali" jelas Narkjo usai menjalani vaksinasi di RSUD Brebes.
Narjo mengimbau masyarakat untuk tidak takut divaksin dan siap untuk divaksin pada tahap berikutnya. "Tadi divaksin tidak sakit hanya seperti digigit semut. Saya menghimbau agar masyarakat tidak takut divaksin,” katanya.
Vaksinasi pada tahap pertama ini diberikan kepada 5.590 tenaga kesehatan di semua fasilitas kesehatan di Kabupaten Brebes dan Pejabat Pemkab serta Forkominda. Dinas Kesehatan Brebes Minggu (24/01/2021) telah menerima 11.250 Vaksin Sinovac untuk tahap pertama dan kedua.
Editor: Ahmad Antoni