get app
inews
Aa Text
Read Next : Banjir Rendam 4 Desa di Ketapang Kalbar, Warga Terpaksa Mengungsi

Terkena Ledakan Mercon Bambu, Bocah Asal Pati Sudah 10 Hari Dirawat Intensif

Jumat, 14 Juni 2019 - 17:30:00 WIB
Terkena Ledakan Mercon Bambu, Bocah Asal Pati Sudah 10 Hari Dirawat Intensif
Ilustrasi mercon bumbung atau petasan bambu. (Foto: Antara/Yusuf Nugroho)

SEMARANG, iNews.id – Seorang bocah bernama Muhammad Khoirul Muhaimin (10) menjalani perawatan intensif selama 10 hari terakhir di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) dr Kariadi, Kota Semarang. Dia terluka akibat terkena ledakan petasan atau mercon bambu (mercon bumbung).

"Pasien bernama Khoirul saat ini masih dirawat di Ruang PICU (Pedriatic Intensif Care Unit) karena mengalami luka bakar 10 persen dan kategori lukanya masuk dalam 'grade' tiga," ujar Kepala Instalasi Rawat Intensif RSUP dr Kariadi Supriatna, Jumat (14/6/2019).

Dia mengungkapkan, Khoirul pertama kali dirujuk ke RSUP dr Kariadi Semarang pada Selasa (4/6/2019). Saat itu kondisinya bocah asal Desa Karangrejo, Kecamatan Pucakwangi, Kabupaten Pati, sempat mengalami gagal napas sehingga harus menggunakan ventilator mekanik untuk membantu pernapasan.

Menurutnya, Khoirul menderita luka bakar parah di bagian wajah, tangan kiri dan kedua kaki. Dia mengalami gangguan napas karena ada uap panas yang terhirup sehingga jalur pernafasan menjadi bengkak.

"Hari ini ada perkembangan sehingga kerja mesin untuk membantu pernapasan berkurang," katanya.

Supriatna menjelaskan, untuk penanganan Khoirul, pihaknya mengerahkan tujuh dokter dari berbagai divisi. Mulai dari dokter spesialis anak, dokter bedah plastik, divisi mikrobiologi hingga nutrisi.

"Secara umum, proses penyembuhan luka bakar bisa berlangsung dalam tiga minggu jika ditangani dengan baik. Namun untuk kasus Khoirul, penanganan bisa lebih lama karena luka bakar yang dialami terutama di bagian wajah cukup parah," ucapnya.

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut