get app
inews
Aa Text
Read Next : Catat! Tilang ETLE dan Manual Dihentikan Sementara di Sulteng

Tinjau Penyekatan Jateng-DIY, Kakorlantas: Semua Perlintasan Masih Pengaturan Pembatasan

Jumat, 10 September 2021 - 19:51:00 WIB
Tinjau Penyekatan Jateng-DIY, Kakorlantas: Semua Perlintasan Masih Pengaturan Pembatasan
Kakorlantas Polri Irjen Istiono saat membagikan masker kepada pengendara kendaraan bermotor yang melintas di perbatasan Magelang - Sleman, Jumat (10/9/2021). Foto/IST

MAGELANG, iNews.id Kakorlantas Polri, Irjen Pol Istiono meninjau penyekatan dengan pembatasan dan vaksinasi keliling di perbatasan Jawa Tengah –DIY diTugu Ireng, Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang, Jumat (10/9/2021). Istiono membagikan masker, helm kepada pengendara motor serta paket sembako ke tukang ojek online dan masyarakat.

"Kegiatan ini dalam rangka untuk melihat apa yang telah dilakukan oleh jajaran Polres pada masa PPKM level 3, salah satunya adalah Polres Magelang," kata Irjen Setiono.

Dia mengatakan, perbatasan Magelang dan Sleman merupakan akses menuju tempat pariwisata. Polres Magelang tiap Jumat melakukan pembatasan pengetatan yang dilakukan di lima titik.

Menurutnya, di setiap titik penyekatan dilakukan random test, dan PCR antigen kepada masing-masing pengguna jalan. Dan di titik ini dilakukan vaksinasi kepada 250 orang pelaku wisata dan ojek online serta masyarakat sekitar.

“Ini langkah bagus. Apa yang dilakukan Polres Magelang tentang pembatasan mobilitas. Semoga Magelang yang saat ini level 3 segera turun menjadi level 2. Dan kesadaran masyarakat tadi sudah bagus saya lihat memedomani protokol kesehatan. Yang terpenting adalah pakai masker,” ujarnya.

Saat di singgung terkait pengetatan pembatasan di seluruh wilayah lintasan yang ada di Indonesia, Istiono menegaskan semua di perlintasan masih dilakukan pengaturan pembatasan.

“Iya di semua perlitasan masih dilakukan pengaturan pembatasan, tujuanya agar pengendalian mobilitas ini bisa diatur. Mana yang tertib pakai masker dan mana yang harus di random supaya control ini bisa sebagai koreksi buat masyarakat semua agar tetap patuh terhadap protokol kesehatan,” kata Istiono.

Apabila dalam pengetatan pembatasan ditemukan pengendara belum melakukan vaksin, maka diimbau untuk melakukan vaksin di titik yang sudah disediakan, karena saat ini vaksin sebagai syarat untuk perjalanan.

“Kita himbau untuk vaksin di titik ini juga. Sekarang hanya vaksin saja sebagai syarat perjalanan,” jelasnya. “Dan pada kesempatan ini kita juga menyampaikan sosialisasi aplikasi PeduliLindungi yang harus dipahami oleh masyarakat,” ujarnya.

Editor: Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut