Tolak Ajakan Rujuk, Janda Muda Dibunuh Mantan Suami di Semarang

SEMARANG, iNews.id - Warga Jatirejo, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang, Jawa Tengah, digegerkan dengan penemuan mayat, Kamis (18/3/2021). Identitas korban bernama Wiwin Listiyani (31), warga setempat.
Korban ditemukan meninggal dunia di dalam kamar tidurnya dengan luka lebam pada wajah dan leher usai dikunjungi oleh mantan suaminya berinisial ER.
Korban yang diketahui sudah dua minggu bercerai dengan mantan suaminya tersebut pada pagi harinya masih sempat melakukan aktivitas di dalam rumah.
Kejadian pembunuhan yang menewaskan janda muda tersebut kali pertama diketahui oleh ibu kandungnya saat masuk ke kamar korban.
Sebelum ditemukan meninggal dunia, ibu korban sempat melihat mantan menantunya tersebut berkunjung bersama dengan cucunya untuk menjenguk korban. Ibu korban yang mengetahui kedatangan mantan menantunya tersebut awalnya tidak curiga.
Wasis, paman korban yang mendapat laporan keponakannya meninggal dengan kondisi luka di wajah tersebut kemudian melapor ke Polsek Gunungpati Semarang. Petugas yang mendatangi tempat kejadian kemudian melakukan olah tempat kejadian dan memeriksa saksi di lokasi.
“Kondisinya sudah membiru, tangan sudah tatu. Kata ibunya mungkin ditonjok atau dicekik,” kata Wasis. Ia menduga mantan suami datang ke rumah kemungkin minta rujuk kembali. “Ya datang ke sini mungkin minta rujuk kembali,” katanya.
Sementara Kasat Reskrim Polrestabes Semarang, AKBP Indra Mardiana usai melihat kondisi korban mengatakan akan melakukan pemeriksaan terhadap saksi dan mencari keberadaan suami korban yang kabur dengan membawa anaknya berusia lima tahun.
Mantan suami korban yang diketahui meninggalkan lokasi kejadian sekitar pukul satu siang tadi. Hingga kini masih dalam pengejaran petugas.
“Kami dapat informasi adanya penemuan mayat jenis kelamin perempuan. Kami lakukan olah TKP dan memang hasil saksi ataupun barang bukti sementara bahwa memang satu korban wanita,” kata AKBP Indra.
“Terkait motif, masih kita dalami sebab kenapa korban meninggal. Kami belum menyimpulkan apakah korban pembunuhan,” katanya.
Untuk mengetahui penyebab kematian korban, petugas membawa jasad korban ke rumah sakit dr Kariadi semarang untuk dilakukan autopsi.
Editor: Ahmad Antoni