get app
inews
Aa Text
Read Next : Prihatin Situasi Politik saat Ini, UNS Ingatkan DPR dan Pemerintah Miliki Kepekaan Sosial

UNS Kembangkan Alat Peringatan Dini Banjir untuk Difabel di Pekalongan

Rabu, 19 Oktober 2022 - 05:42:00 WIB
UNS Kembangkan Alat Peringatan Dini Banjir untuk Difabel di Pekalongan
Alat peringatan dini banjir menggunakan prinsip EWS bersifat inklusif bagi difabel yang dikembangkan UNS di Desa Pecakaran, Kabupaten Pekalongan. Foto: Ist.

SOLO, iNews.id Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo mengembangkan alat peringatan dini banjir menggunakan prinsip early warning system (EWS) bersifat inklusif bagi difabel. Produk terapan ini diaplikasikan di Desa Pecakaran, Kabupaten Pekalongan. 

Pengembangan alat peringatan dini banjir menggunakan prinsip EWS dilakukan Sekolah Vokasi bersama Pusat Studi Bencana (PSB) UNS. Produk merupakan buah kerja Tim Pengabdian Dosen D-3 Teknik Informatika SV UNS yang diketuai Fendi Aji Purnomo bersama Sorja Koesuma dari PSB UNS.

Produk terapan alat EWS inklusi banjir, dikembangkan menggunakan teknologi LoRA, yakni sistem komunikasi nirkabel untuk Internet of Things (IoT). LoRA menawarkan komunikasi secara jarak jauh dan berdaya rendah. 

“Dengan teknologi ini, maka biaya bulanan seperti pulsa sudah tidak perlu dilakukan. Catu daya EWS diambil dari tenaga matahari dan disimpan sehingga dapat beroperasi 24 jam,” kata Fendi melalui siaran pers Humas UNS, Rabu (19/10/2022).

Produk terapan peringatan dini banjir EWS Inklusi memiliki fitur alarm, atau notifikasi diberikan kepada masyarakat difabel apabila terjadi kenaikan level air. Fitur alarm ini berupa sirine dan lampu indikator. 

“Dengan sistem peringatan tersebut, diharapkan kepada masyarakat difabel dan komunitas tersebut dapat menerima peringatan dini banjir,” ujar endi.

Kegiatan pengabdian implementasi EWS Inklusi, diawali dengan observasi bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pekalongan dan Pemerintah Desa (Pemdes) Pecakaran.

Selain itu, dilakukan pula penentuan titik rawan banjir, pemasangan alat EWS Banjir, uji coba, kalibrasi level peringatan, serta sosialisasi cara kerja alat EWS banjir dan cara perawatan alat kepada masyarakat Desa Pecakaran.

“Dukungan oleh pemerintah setempat sangat besar dalam implementasi alat EWS banjir di Desa Pecakaran. Besar harapan dapat membantu warga dalam peringatan dini, sehingga masyarakat dapat bersiap-siap apabila terjadi kenaikan level air,” tutur Fendi.

Editor: Ary Wahyu Wibowo

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut