Viral Kasus Bullying Siswa SMP 2 Cimanggu Bikin Sekolah Tertekan karena Terus Dihujat
Jumat, 29 September 2023 - 21:39:00 WIB
Heri Susanto
Selain pendekatan lewat restorative justice, kata dia, KPAI juga menyarankan pengawasan optimal dari semua instansi terakit.
“Kami hari ini mengawasi langsung untuk memastikan kondisi sekolah dan anak-anak, serta pengawasan sekolah. Pihak terkait juga semuanya sudah turun. Kedua, kami juga memastikan kondisi anak korban maupun anak berhadapan hukum apakah memerlukan pendampingan lebih. Ketiga, memastikan bantuan sosial, keempat mendapatkan perlindungan hukum,” katanya.
Dalam kunjungannya ke SMP 2 Cimanggu, KPAI juga meminta penjelasan soal proses terjadinya perundungan serta langkah yang harus dilakukan selanjutnya.
Editor: Kastolani Marzuki
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Sumut
1 hari lalu
Viral! Puluhan Warga Terjebak di Hutan saat Banjir Bandang Tapteng, Kiri-Kanan Longsor
Jatim
4 hari lalu
Begini Reaksi Netizen Lihat Video Wanita Tanpa Busana Pegang Al Quran
Jatim
5 hari lalu
Viral Lubang Besar di Jalan Ponorogo-Madiun, Bekas Gorong-Gorong Peninggalan Belanda
Jatim
7 hari lalu
Viral Pria Pasuruan Nikahi Wanita dengan Mahar 2 Sound Queen 18 Inci
Lampung
8 hari lalu
Viral Pria Magelang Nekat Masuk Kolong Truk ke Lampung, Alasannya Bikin Pilu
Jabar
9 hari lalu
Viral Atap Gazebo Universitas Siliwangi Tasikmalaya Ambruk, 18 Mahasiswa Terluka
Berita Terkini
Jateng
10 jam lalu
Begini Aksi Keji Pelaku Bunuh Guru SD di Tegal yang Juga Driver Taksi Online, Jerat Leher usai Gagal Diracun
Jateng
10 jam lalu
Pembunuh Guru SD yang Nyambi Driver Taksi Online di Brebes Ditangkap, Warga asal Tegal
Jateng
10 jam lalu
Sempat Ditembaki, Polisi Tangkap 2 Pengedar Narkoba di Pekalongan
Jateng
10 jam lalu
Menegangkan Penangkapan Pengedar Narkoba di Pekalongan, Pelaku Letuskan Tembakan ke Polisi
Jateng
11 jam lalu
Sengketa Jalan 450 Meter 2 Desa di Pati Naik Pengadilan, Ini Pemicunya
Jateng
17 jam lalu
Lantai Dua Sekolah di Banyumas Ambruk saat Syukuran Hari Guru, 21 Orang Dilarikan ke RS