Wadas Kondusif, TNI-Polri Intensif Gelar Bakti Sosial di 3 Dusun

PURWOREJO, iNews.id – Situasi di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, semakin kondusif, Senin (14/2/2022). Kegiatan baksos TNI-Polri pun intensif dilakukan di wilayah Wadas.

Upaya yang dilakukan para personel Polres dan Kodim Purworejo tersebut bertujuan untuk menciptakan situasi guyub dan kondusif di Desa Wadas.

Baca Juga

Ganjar Ingatkan Pejabat soal Wadas: Jangan Ada yang Bermain-main, Ini Bicara Merah Putih

Setelah menggelar bantuan sosial, silaturahmi dan perbaikan di tempat ibadah, personel Kodim dan Polres dibantu warga melaksanakan jambanisasi di tiga dusun Desa Wadas.

Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol M Iqbal Alqudusy mengatakan kegiatan tersebut akan dilakukan terus untuk menjaga situasi kondusif di Wadas dan menyambungkan silaturahmi antarwarga. 

Baca Juga

Temui Kapolda dan Wakapolda Jateng, Komnas HAM Ungkap 3 Hal Ini terkait Polemik Wadas

"Selain memberikan psikoedukasi, pemberian bantuan sosial dan silaturahmi warga. Saat ini juga dilaksanakan jambanisasi di Dusun Beran, Dusun Kaliawis dan Dusun Kalimanggis," kata Iqbal, Senin (14/2/2022).

Baca Juga

Warga Wadas ke Ganjar: Pak Sinyalnya Hilang, Listrik Kemarin juga Padam

Sedangkan di Dusun Gowok Desa Wadas, lanjut Kabid Humas, dilakukan pembagian paket bantuan sosial kepada warga.

"Untuk kegiatan bakti sosial hari ini dimotori Dirbinmas Polda Jateng dan didukung Satbinmas dan Bhabinkamtibmas Polres Purworejo," ujarnya.

Baca Juga

GP Ansor Turun ke Wadas, Siap Rekatkan Kembali Warga Pro dan Kontra Pembebasan Lahan

Dia mengatakan, sejumlah warga juga menggelar kegiatan pengajian di di Masjid Al Huda Dusun Krajan.

Pihaknya menyambut baik kegiatan-kegiatan positif yang digelar warga. Diharapkan situasi Wadas akan menjadi lebih kondusif, silaturahmi warga pro dan kontra penambangan andesit dapat dijalin erat kembali.

"Semoga situasi terus membaik. TNI-Polri akan berusaha membantu warga demi terciptanya ketentraman warga dan situasi kamtibmas yang kondusif," ujarnya.

Editor: Ahmad Antoni