get app
inews
Aa Text
Read Next : UISPP di UKSW, Ratusan Peneliti 39 Negara Telusuri Jejak Peradaban Nusantara

Wali Kota Salatiga Minta RT RW Aktif Laporkan Data Pemudik dan Pendatang

Rabu, 12 Mei 2021 - 09:54:00 WIB
Wali Kota Salatiga Minta RT RW Aktif Laporkan Data Pemudik dan Pendatang
Wali Kota Salatiga Yuliyanto bersama jajaran Forkompinda saat memantau arus mudik di pintu masuk Salatiga. (Foto/IST)

SALATIGA, iNews.id  - Wali Kota Salatiga Yuliyanto mengatakan hingga saat ini, secara kuantitas belum ada laporan pemudik yang masuk ke Kota Salatiga. Pemkot Salatiga masih menunggu adanya laporan dari RT dan RW pemudik yang sudah berada di Salatiga. 

"Kami minta, Ketua RT dan RW pro aktif memantau perkembangan situasi lingkungan dan mendata pemudik maupun warga dari daerah lain yang menginap di lingkungannya. Dan laporkan data pemudik maupun pendatang ke kelurahan," kata Yuliyanto, Rabu (12/5/2021).

Dia mengajak masyarakat untuk mencintai keluarganya dengan cara tidak mudik terlebih dahulu saat Idul Fitri 1442 H. Menurutnya, silaturahmi dengan keluarga masih bisa dilakukan secara virtual. "Ini untuk memutus mata rantai Covid-19 supaya tidak ada penyebaran yang lebih luas lagi di Kota Salatiga," katanya.

Sementara itu, Kapolres Salatiga AKBP Rahmad Hidayat mengatakan, pihaknya secara rutin melakukan penyekatan dua kali dalam satu hari, khususnya di pospam Blotongan dan exit tol Tingkir. Tujuannya untuk mengetahui jumlah pemudik lokal yang akan masuk ke Salatiga.

Kapolres mengatakan, selama pelaksanaan pengamanan mudik Lebaran tahun ini, pihaknya sangat terbantu dengan adanya penyekatan di titik-titik luar, khususnya di perbatasan Jawa Tengah dengan Jawa Barat serta Jawa Timur. 

Meskipun demikian, Polres Salatiga dibantu TNI dan dinas terkait tetap melakukan pemeriksaan kendaraan dan imbauan kepada masyarakat untuk berdiam diri atau melakukan kegiatan di rumah.

"Untuk Semarang Raya, aglomerasi masih bisa ditolerir, namun mengenai pemudik yang berasal dari luar wilayah aglomerasi akan diberlakukan sesuai petunjuk dari Pemerintah, yakni meminta kepada masyarakat untuk tidak mudik terlebih dahulu,” kata Kapolres. 

Sejauh ini kami hanya menemukan pergerakan masyarakat dari Semarang Raya dan warga yang bekerja di seputar Semarang Raya yang tinggal di Salatiga atau sebaliknya," katanya.

Editor: Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut