5. Tahu Petis
Dari namanya saja sudah terlihat bahwa tahu petis adalah makanan pedas dengan bahan dasar tahu kemudian diberi isian petis. Untuk memberi petis ke dalamnya, tahu harus terlebih dahulu disayat, namun jangan sampai terbelah, baru diisi dengan petis. Salah satu penjualnya adalah tahu petis prasojo yang ada di dekat simpang lima yang buka sampai sore.
6. Garang Asem
Olahan tradisional garang asem termasuk makanan khas Semarang yang enak berupa ayam dengan kuah santan berbumbu belimbing wuluh dan cabai. Uniknya, ayam dan kuah santan dimasak dengan dimasukkan ke dalam daun pisang terlebih dahulu lalu ditutup atasannya dengan lidi.
Untuk menambah kenikmatannya, biasanya garang asem diberi tambahan nasi hangat, tempe goreng, jeroan ayam yang ditusuk seperti sate, dan perkedel. Kamu bisa di salah satunya ada di restoran dengan alamat di Jalan Gajah Mada.
7. Tahu Pong
Beberapa waktu lalu, ada tahu bulat yang digoreng dadakan dengan harga 500-an dan sudah pasti kehalalannya. Namun jauh sebelum itu ternyata ada makanan khas Semarang bernama tahu pong dengan persamaannya adalah terbuat dari tahu dengan isian sama-sama kopong.
Tidak hanya itu, bentuk keduanya juga sama, yakni bulat, walaupun tahu pong tidak sebulat tahu bulat. Namun tetap saja ada perbedaannya, yakni pada cara penyajian dan memakannya. Untuk tahu pong sendiri, biasanya akan dimakan bersama dengan gimbal udang (bakwan udang dengan bentuk pipih) dan sambal rawit pedas untuk dicocol. Di Semarang ada yang menjualnya di Jalan Gajah Mada No. 63B.
8. Bandeng Presto
Bandeng presto merupakan olahan dari ikan bandeng yang dimasak dengan cara presto untuk menghilangkan duri atau melunakkan duri pada ikan tersebut. Presto sendiri adalah cara memasak menggunakan tekanan tinggi dari uap air, biasanya dimasak dengan panci presto atau panci yang dapat dikunci rapat agar air tidak meluap.
9. Roti Ganjel Rel
Salah satu roti khas Semarang yang kini mulai sulit ditemukan adalah roti ganjel rel karena mulai sedikit peminatnya. Bentuk dari panganan ini mirip dengan alat musik gambang dengan bentuk kotak warna cokelat bertabur wijen di sekelilingnya.
Karena bentuknya yang mirip gambang itulah, roti ini juga sering disebut roti gambang. Sedangkan asal usul penamaan roti ganjel rel adalah teksturnya yang keras dan alot seperti ganjalan rel kereta api. Selain itu, jika dilihat dengan seksama, roti yang telah ada sejak zaman Hindia Belanda ini juga mirip ganjalan rel.
10. Spekoek
Bagi yang belum tahu tentang spekoek, maka spekoek adalah nama beken dari kue tradisional bernama lapis legit. Kue dengan ciri khas warna cokelat dan kuning yang berlapis-lapis itu memiliki rasa legit sesuai namanya.
Di Semarang banyak sekali produsen yang membuat varian baru lapis legit. Sebut saja spekoek puding, yaitu puding dengan isian irisan spekoek. Lalu ada lapis semarang yang merupakan perpaduan antara lapis legit dengan lapis mandarin dengan rasa keju. Kamu dapat membelinya di toko spekkoek waiki di Jl. Senjoyo II No.1, Bugangan, Semarang. Atau di beberapa toko oleh-oleh khas Semarang dengan varian dan bentuk lain.
Editor : Ahmad Antoni
Makanan khas Semarang kuliner soto bangkong bandeng presto tahu gimbal tahu pong roti ganjal rel Tahu Petis Lumpia Semarang Garang Asem
Artikel Terkait