“Ini dalam rangka mengurangi kegiatan-kegiatan masyarakat di wilayah kita, kecuali mereka yang bekerja di bidang esensial maupun kritikal,” katanya.
“Dari Jakarta dan Jatim tidak bisa masuk ke Jateng kecuali yang masuk dalam Serat Edaran Mendagri Nomor 15 Tahun 2021,” ujarnya.
Di sisi lain Pangdam IV Diponegoro menyebut angka Covid-19 aktif di Kabupaten Semarang sempat landai namun beberapa waktu lalu mengalami kenaikan yang signifikan namun saat ini sudah mulai menurun. “Alhamdulillah beberapa hari ini sudah mulai menurun walaupun memang angkanya cukup tinggi,” kata Pangdam.
Beberapa hal yang didiskusikan dalam rapat tersebut adalah untuk menekan laju pergerakan masyarakat dan kendaraan. Hal ini menurutnya, merupakan kendala terbesar karena Kabupaten Semarang ini adalah kota perlintasan baik masyarakat maupun barang.
“Namun kita upayakan ini bisa kita tekan di mana kemarin evaluasi yang dilakukan oleh bapak Menko Marves bahwa Kabupaten Semarang ini masih hitam, kita berupaya supaya bisa jadi merah maupun kuning,” katanya.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait