“Saya menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang luar biasa kepada Pemerintah, Kepolisian dan Kapolda Jawa Tengah. Pelaksanaan silaturahmi mudik tahun ini luar biasa, kita mendengar kejadian sedikit sekali, karena rekayasa yang dilakukan,” ujarnya pada Jumat (28/4).
Sejumlah pemudik juga turut memberikan apresiasi atas pengalaman yang mereka alami saat menjalani arus mudik dan balik. Di antaranya datang dari Ahmad, pemudik asal Tangerang yang mengungkapkan terima kasih atas dampak positif yang diberikan para petugas di lapangan.
“Tadi dari peta aplikasi juga sangat menghemat, terus dari posisi awalnya jalannya juga enak, banyak panduannya, banyak pemandu dari polisi jalan pinggir-pinggir, harusnya aman. Terima kasih petugas kepolisian karena sudah membantu untuk kelancaran pemudik,” katanya, Sabtu (29/4).
Hal senada juga diungkapkan Acep Sumarna, pemudik asal Lombok. Menurutnya, himbauan yang diberikan oleh para petugas sangat informatif dan membantu masyarakat dalam pelaksanaan mudik, terutama saat menyeberang ke GT Colomadu.
“Alhamdulillah dengan adanya tol fungsional sambungan ini kami pengguna jalan merasa terbantu. Petugas kepolisian juga membantu, sehingga mudik kali ini tambah lancar. Karena ada petugas yang mengarahkan dan sabar mengatur lalu lintas. Sehingga mudik menjadi lebih lancar dan aman,” ujarnya.
Editor : Ahmad Antoni
tni-polri gubernur jateng ganjar pranowo Operasi Ketupat Candi syaifullah yusuf Sekjen PBNU tol trans jawa ketua mui jawa tengah tol fungsional
Artikel Terkait