Sementara sejumlah siswa juga mengaku sering was-was jika ada angin kencang berhenbu. Hal ini karena plafon kelas terasa bergetar hendak runtuh.
Sebelumnya, hal serupa juga terjadi di SDN 6 Terban Jekulo. Plafon ruang kelas lima SD tersebut ambrol saat berlangsung proses belajar mengajar pada Minggu lalu.
Saat terjadi peristiwa tersebut. salah seorang siswa tertimpa runtuhan plafon. Meski tidak parah, namun kepala siswa kelas lima tersebut sempat terluka.
Kejadian menjadi perhatian serius Bupati Kudus HM Hartopo yang meninjau sekolah tersebut. Saat dikonfirmasi, Kepala Disporapar Kudus Harjuna mengatakan untuk DAU sekolah tersebut akan segera diperbaiki dengan anggaran perbaikan tahun 2022 ini.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait