PT Angkasa Pura Indonesia-Bandara Jendral Ahmad Yani Semarang juga akan memberikan penawaran rute internasional kepada Maskapai Scoot dan Malindo.
Di sisi lain, infrastruktur maupun personil CIQ (Bea Cukai, Imigrasi dan Karantina) sudah siap beroperasi. Alasanya, per November 2024, Bandara Jendral Ahmad Yani sudah melayani penerbangan kargo internasional. Persiapan operasi layanan rute internasional sekitar tiga bulan.
Wali Kota Semarang Agustina Wilujeng Pramestuti menyebut ini merupakan momentum emas membawa Semarang lebih mendunia.
"Harapannya, dengan penetapan bandara Jenderal Ahmad Yani ini akan mempercepat arus wisatawan manca negara, memperluas ekspor produk lokal, serta memperkuat posisi Jawa Tengah khususnya Kota Semarang di peta perdagangan internasional," tutur Agustina.
Dia berterima kasih kepada Presiden Prabowo Subianto, Menhub dan Gubernur Jateng atas penetapan Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang sebagai bandara internasional.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Semarang Guntur Sahat Hamonangan mengemukakan selama ini Bandara A Yani tetap melayani kargo internasional. Penerbangan komersial penumpang mulai ditutup ketika Pandemi Covid-19 hingga pada perkembangannya status internasionalnya dicabut.
“Kami tentu menyiapkan sarana dan prasarananya terkait keimigrasian di sana,” kata Guntur.
Salah satu persiapannya, kata Guntur, membuka kembali konter bank untuk pelayanan Visa on Arrival (VOA) di Kompleks Bandara Jenderal Ahmad Yani.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait