“Air mulai meninggi sekitar pukul 19.00 WIB. Setelah sebelumnya hujan deras terjadi sejak pukul 17.00 WIB,” kata Dimas, warga setempat. “Banjir bandang berasal dari jebolnya tanggul di sungai kalong dan dengan cepat neluap ke rumah warga. Ketinggian air di rumah warga antara 50 cm hingga 1 meter,” katanya.
Sementara, akibat banjir bandang tersebut membuat ketinggian air yang menggenangi 2 kecamatan di wilayah Pati Utara yakni Kecamatan Tayu dan Dukuhseti semakin meninggi. Selain itu, akses jalur antar Kabupaten Pati Jepara serta antarkecamatan Tayu dan Dukuhseti juga terputus.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait