“Kejadian banjir bandang ini membawa kerugian material cukup banyak. Sekitar 35 rumah warga desa pangadegan terendam lumpur dan empat kendaraan motor hanyut terbawa banjir hingga ke sungai, “ sebut Kapolsek Wangon, AKP Supriyadi.
Proses evakuasi beberapa sepeda motor yang hanyut cukup memakan waktu karena terendam lumpur dan tersangkut akar tanaman pohon bambu.
Sementara puluhan ternak termasuk empat kambing yang hanyut sudah tidak bisa diketemukan lagi bekasnya. Hingga Jumat siang, proses evakuasi dan pembersihan lokasi dilakukan aparat tni polri serta relawan dan warga masih berlanjut dengan alat sederhana.
“Hingga saat ini jumlah kerugian harta benda warga masih terus didata. Namun sementara ini tercatat jembatan Kali Teplok ambruk. empat motor hanyut, hasil panen warga juga hanyut dan puluhan rumah sedang dilakukan pembersihan,” ujarnya.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait