BLORA, iNews.id - Bupati Blora Arief Rohman berjanji akan memberikan bonus kepada Fauziah jika meraih medali di ajang Pekan paralimpik Nasional (Peparnas) XVI Papua. Bupati juga memberikan wejangan kepada atlet yang bersangkutan.
"Selamat bertanding, jaga kesehatan, dan harus semangat percaya diri, optimis bisa menjadi juara. Semoga nanti bisa dapat emas, nanti kalau dapat emas, dari Pemkab Blora juga akan kasih bonus,” kata Arief Rohman saat melepas keberangkatan atlet difabel di pendopo rumah dinas, Senin (27/9/2021) kemarin.
Saat di hadapan Bupati, Fauziah memeragakan cara melakukan olahraga tolak peluru. Bupati juga tampak menirukan gerakan yang dilakukan.
"Semoga nanti bisa memperoleh capaian yang terbaik," katanya.
Bupati meminta dinas terkait untuk mendampingi atlet-atlet di Blora dan mendukung mereka untuk berprestasi.
Fauziah (21) adalah atlet berkebutuhan khusus di cabang olahraga (cabor) tolak peluru yang akan berlaga di Peparnas XVI Papua, November 2021.
Ia tergabung di NPCI Kabupaten Blora sebagai atlet tolak peluru pada Januari 2021 lalu. Meskipun baru, ia mampu mengalahkan atlet nasional saat pra kualifikasi Peparnas Papua XVI.
"Saya latihan baru Januari lalu, saya optimis dapat emas. Karena saya ingin kedua orang tua bisa ke Mekkah," kata Fauziah.
Ketua NPCI Blora Sriyono mengatakan, Fauziah menjadi satu-satunya difabel wakil Kabupaten Blora yang akan berlaga di Peparnas Papua guna memperkuat tim Jawa Tengah. Fauziah akan dikarantina di Pelatda Solo. Sriyono optimistis Fauziah dapat medali emas di Papua.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait