Aksi personel BPBD Bantul. (Foto: Dok iNews)

BANTUL, iNews.id – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bantul menetapkan status tanggap darurat banjir dan longsor. Hal itu dilakukan menyusul adanya peringatan dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) terkait potensi hujan lebat dan disertai angin kerjang serta kilat dalam seminggu ke depan.

Hal itu disampapaikan Kepala Pelaksana BPBD Bantul, Dwi Daryanto, Kamis (2/1/2019). “Memasuki musim hujan kami sudah menetapkan status siaga darurat baik banjir dan tanah longsor,” katanya.

BACA JUGA: BMKG Prediksi Hujan Lebat dan Angin Kencang Melanda Yogyakarta hingga 7 Januari

Saat ini Pemkab Bantul sudah mendirikan 20 pos pemantauan yang ada di beberapa tempat untuk memantau aliran sejumlah sungai. Pos pemantauan ini berkoordinasi aktif dengan BPBD Sleman dan Kota Yogyakarta. Ini tidak lepas dari kondisi sungai di Bantul yang semuanya berhulu di Sleman dan melewati Kota Yogyakarta.

“Debit air akan dipantau terus, dan ketika ada potensi banjir atau tanah longsor akan langsung disampaikan ke masyarakat,” katanya.

Dia menjelaskan daerah aliran sungai yang diwaspadai adalah Sungai Opak dan Sungai Oya. Kedua sungai ini berhulu di Sleman dan bermuara di Bantul.

BACA JUGA: Banjir Jabodetabek Renggut Puluhan Korban Jiwa, GP Ansor Sampaikan Duka Cita

Berdasarkan pengalaman, kedua sungai itu selalu meluap saat hujan deras mengguyur wilayah DIY dalam dua tahun ini. Bahkan sempat menyebabkan longsor dan banjir bandang saat terjadi badai cempaka pada 2017 dan 2018 lalu.  

“Masyarakat di zona merah sudah kita minta lebih waspada. Jika ada potensi bencana diharap segera menyingkir,” ucapnya. 

Jika memang potensi bencana besar, masyarakat diminta untuk tidak segan mengungsi. BPBD juga sudah menyiapkan semua sarana dan prasaran pendukung ketika terjadi bencana. Baik personel maupun kendaraan dan dapur umum serta dukungan logistik.


Editor : Rizal Bomantama

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network