Komitmen ini diwujudkan dengan pemberian Generasi Maju Bebas Stunting (GMBS) Award 2025. Penghargaan ini diberikan kepada 64 kota dan kabupaten yang menunjukkan capaian dan inisiatif terbaik dalam pengendalian stunting selama periode 2024 hingga Juli 2025, sebagai dorongan menuju Generasi Emas 2045.
Kemenkes terus memperkuat pedoman penanganan stunting dengan dasar hukum kuat, seperti yang dijelaskan Dakhlan Choeron, Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting Kemenkes. Ia mengingatkan bahwa penggunaan PKMK di rumah sakit harus sesuai indikasi medis dan di bawah pengawasan dokter spesialis anak.
Secara medis, PKMK terbukti sangat efektif. dr. Nur Aisiyah Widjaya, Sp.A(K), Subspesialis Nutrisi dan Penyakit Metabolik, mengungkapkan bahwa intervensi dengan PKMK membantu mempercepat perbaikan berat badan dan tinggi badan anak, terutama dalam tiga hingga enam bulan pertama terapi.
"Studi ekonomi yang dilakukan juga menunjukkan adanya penghematan biaya perawatan hingga beberapa hari lebih singkat, serta penurunan komplikasi," jelas dr. Nur, menegaskan PKMK adalah solusi gizi yang berdampak klinis dan ekonomis.
Sementara itu, Rita Novianti dari Sarihusada, yang mendukung Gerakan GMBS, mengajak para ibu untuk menerapkan “3 Langkah Maju” sederhana demi tumbuh kembang optimal anak: ukur berat dan tinggi badan rutin, konsultasi ke dokter, dan berikan nutrisi teruji klinis.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait