KUDUS, iNews.id - Siswa sekolah dasar (SD) di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah (Jateng) diminta tidak dibebani membawa laptop sendiri. Hal ini lantaran pelajar sedang melaksanakan simulasi asesmen nasional berbasis komputer (ANBK).
"Untuk SD memang belum memiliki laboratorium komputer, sehingga ketersediaan laptop maupun komputer juga minim. Meskipun demikian, jangan sampai orang tua siswa justru terbebani dan harus mencari laptop buat anaknya," kata Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kudus, Harjuna Widada, Minggu (24/10/2021).
Dia menambahkan, tidak semua orang tua siswa bisa dan mampu membeli laptop.
"Karena tidak semua orang tua memiliki peralatan tersebut atau memiliki kemampuan membeli," katanya.
Kalaupun ada keluarga siswa yang memiliki laptop, kata dia, bisa dipinjam sementara, namun sekolah tidak boleh meminta orang tua siswa membelikan laptop.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait