SEMARANG, iNews.id - Masinis Kereta Api Brantas jurusan Jakarta-Surabaya diperiksa penyidik Laka Lantas Polrestabes Semarang. Pemeriksaan ini untuk menyinkronkan peristiwa kecelakaan dengan keterangan dari masinis.
Masinis bernama Budi Winarno itu pun didampingi kuasa hukumnya dari PT Kereta DAOP IV Semarang. Dalam pemeriksaan itu, masinis mengaku melihat truk berhenti di tengah perlintasan pada jarak pandang 300 meter sebelum terjadinya kecelakaan.
Masinis yang sempat melihat ada orang melambaikan tangan dan tanda bahaya. Masinis pun melakukan pengereman darurat untuk mengurangi kecepatan pada kecepatan 70 kilometer per jam.
"Sudah lihat ada tanda peringatan jadi langsung pengereman darurat untuk kurangi kecepatan," katanya, Jumat malam (21/7/2023).
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait