Jembatan Jurug B Solo yang tengah direvitalisasi. Foto: ANTARA/Aris Wasita.

"Kapasitas jalan di melalui Pranan tidak memenuhi kelaikan untuk alat angkut berat," katanya.

Menurut Toni, saat ini kendaraan berat sebagian yang bisa diakses melalui tol sudah dialihkan ke jalur tersebut. Utamanya kendaraan yang akan melintasi titik pengerjaan proyek seperti palang perlintasan kereta api di Joglo dan Jembatan Jurug. 

Kendaraan diarahkan melalui pintu tol Ngasem, Kartasura dan pintu tol Klodran, Karanganyar. Penguna jalan diminta tetap berhati-hati karena tetap ada potensi peningkatan intensitas kepadatan lalu lintas.

Dia menambahkan, pihaknya sudah menyosialisasikan perihal rekayasa lalu lintas terkait imbas penutupan akses vital Jembatan Jurug dan Jembatan Mojo melalui media sosial resmi milik Dishub. 

Hal tersebut masih akan diikuti dengan pemasangan papan sosialiasi berupa rambu rambu penunjuk arah tambahan disimpang jalur strategis. 

"Kami dalam proses koordinasi dengan pelaksana proyek untuk rambu rambu tambahan ini," ucapnya. 


Editor : Ary Wahyu Wibowo

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network