BREBES, iNews.id - Pelarangan mudik Lebaran berdampak ke banyak sektor usaha. Salah satunya dialami para pedagang di sejumlah rest area tol Pejagan-Pemalang, Jawa Tengah.
Nasib para pedagang sangat memprihatinkan. Bahkan mereka terancam bangkrut akibat sepinya pemudik yang biasa singgah di rest area.
Salah satu rest area yang sepi kendaraan pemudik pasca pelarangan mudik 2021 yakni rest area di KM 252 di ruas Tol Pejagan-Pemalang Desa Rancawuluh, Kecamatan Bulakamba, Kabupaten Brebes.
Deretan kios UMKM dan warung makan yang dalam kondisi normal saat-saat musim arus mudik dipenuhi pemudik, kini sepi dan kosong.
Sejumlah kios oleh-oleh khas Brebes dan warung bahkan tutup karena omzetnya menurun drastis. Sartini, pemilik warung mengatakan warung makan miliknya sepi pemudik sejak pelarangan mudik resmi diberlakukan pada 6 Mei lalu.
“Sebelum pelarangan mudik diberlakukan masih bisa mendapat omzet hingga 1,8 juta rupiah sehari semalam,” kata Sartini, Minggu (9/5/2021).
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait