Direktur Taman Safari Indonesia Hans Manansang (tengah) dan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka saat memberikan keterangan di Loji Gandrung Solo, Selasa (22/2/2022). Foto: ANTARA/Aris Wasita.

SOLO, iNews.id Pemkot Solo bakal menjadikan lembaga konservasi Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) sebagai miniatur Taman Safari Indonesia. Nantinya tidak ada lagi konsep kebun binatang yang menggunakan sistem kandang kerangkeng.

"Tapi nanti pengunjung tetap jalan kaki, bukan pakai mobil. Biasanya (untuk pemisah) ada kayak sungainya. Nggak ada pagar juga, pokoknya nanti ada pemisahnya," kata Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, Selasa (22/2/2022). 

Ia mengatakan, pembangunan kebun binatang sekaligus lembaga konservasi diserahkan kepada manajemen Taman Safari Indonesia. Sebelum menggandeng Taman Safari Indonesia, ia mengatakan proses pencarian investor tersebut cukup lama.

"Prosesnya agak panjang, sebelum Taman Safari kan saya tawarkan ke yang lain dulu, namun tidak berhasil. Ini akhirnya sama Taman Safari. Ini jalan," katanya.

Direktur Taman Safari Indonesia Hans Manansang mengatakan, untuk gambaran awalnya akan menjadikan TSTJ sebagai sebuah pengalaman yang bercerita.


Editor : Ary Wahyu Wibowo

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network