BANJARNEGARA, iNews.id – Kenaikan harga cabai berpengaruh terhadap penjual bumbu gilingan di Kabupaten Banjarnegara. Mereka memilih mengurangi keuntungan dan produksi agar tak ditinggal pelanggan.
Pedagang bumbu gilingan dan penjual sambal tak berani menaikkan harga jual, meskipun cabai sebagai bahan baku utama harganya terus meroket.
Pedagang bumbu gilingan memilih mengurangi keuntungan, daripada menaikkan harga jual agar pelanggan tetap membeli dagangannya.
Cabai rawit merah yang mahal di pasaran membuat penjual bumbu gilingan harus putar otak agar bisa bertahan. Salah satunya dengan mengoplos cabai untuk bahan dasar sambal.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait