Menurut Ade, empat dari delapan TPS yang masuk kategori rawan konflik adalah TPS yang akan dikunjungi paslon. "Nantinya para personil yang sudah terbagi ini ada yang bertugas sebagai petugas PAM di TPS,maupun tim yang nantinya akan mobiling atu tim pengurai kerumunan (TPK)," katanya.
Namun sayangnya orang nomer satu di jajaran Polresta Solo ini tak menyebutkan delapan TPS yang dinilai rawan saat pilkada nanti. Yang pasti, pihaknya akan memonitor hal itu agar tidak ada kerumunan selama pemungutan suara dilakukan. Langkah tegas pun telah disiapkan bila melanggar protokol kesehatan.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait