Kepala Desa (Kades) Gandoang, Warkono mengatakan, jalan rawan putus bila terus menerus tergerus air sungai. Warga di Dusun Tangerang, Desa Ciputih dan Desa Gandoang bisa terisolasi bila jalan putus total.
"Ada jalan desa alternatif di Desa Ciputih hasil TMMD, tapi kondisinya masih batu dan sirtu. Cuma jalurnya lebih jauh karena melingkar,” kata Warkono.
Pihaknya berharap Pemkab Brebes segera melakukan perbaikan mengingat jalan merupakan akses utama warga.
Nono (38) salah satu warga mengaku takut bila melewati jalan itu. Namun dirinya terpaksa melintas untuk kegiatan harian. "Banyak retakan, jalannya sempit dan berada persis di atas sungai Cigunung," katanya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Brebes, Sutaryono mengatakan, pihaknya sedang berkoordinasi untuk penanganan masalah itu. Menurutnya, jalan perlu digeser menjauh dari tebing sungai agar aman. Hanya saja, penggeseran akan mengenai lahan warga.
"Solusinya adalah digeser menjauh dari tebing. Hanya saja akan mengenai tanah masyarakat. Ini perlu dirembug dengan pihak desa. Kalau pemilik boleh, kami akan siapkan alat berat untuk membangun jalan baru,” kata Sutaryono.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait