Menurutnya, alat emergency call tersebut sangat efektif untuk meminimalisir hal terburuk dalam kondisi darurat. "Dengan alat itu, semua kejadian darurat bisa ditangani dengan cepat. Meski demikian, kami berharap lingkungan Rutan tetap aman dan kondusif," ujarnya.
Terkait antisipasi kebakaran dan hal lain yang tidak diinginkan, kata Andri, Rutan Salatiga telah melakukan langkah pencegahan sejak dini. Guna mengantisipasi terjadinya korsleting listrik, petugas melakukan pemeliharaan jaringan secara rutin.
"Daya listrik Rutan Salatiga 11.000 watt. Jaringan di kontrol secara berkala. Kendati demikian, kita tetap melakukan langkah antisipasi. Apabila terjadi kendala, kami segera melakukan cek dan menghubungi PLN selaku pihak terkait," katanya.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait