“Beberapa sasaran fisik yaitu peningkatan kualitas jalan, pembuatan jembatan, irigasi, talud, perbaikan pos kamling, perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dan masih banyak lagi yang lainnya. Sementara sasaran non fisik di antaranya penyuluhan, pelayanan kesehatan, pelatihan keterampilan, bakti sosial, pembagian sembako, dan pemberian vaksin,” kata Kapendam, Selasa (28/9/2021).
Dia mengatakan, para patriot yang tergabung dalam Satgas TMMD merasa bangga dapat berbuat yang terbaik membantu masyarakat. Para prajurit bekerja penuh semangat dan tanpa kenal lelah, sehingga sasaran baik fisik maupun non fisik dapat berjalan sangat baik sesuai rencana.
“Dengan semangat yang kuat dan kerja keras yang dilandasi semangat pengabdian, semua yang menjadi program TMMD dapat di selesaikan tepat waktu, tepat sasaran dan tepat guna, itulah wujud pengabdian Patriot-Patriot bangsa di saat damai melalui Satgas TMMD,” katanya.
Menurutnya, pengabdian TNI tidak mengenal waktu, di masa perang TNI bersama rakyat berjuang, di masa damai TNI bersama rakyat membangun demi kesejahteraan rakyat melalui peningkatan infrastruktur.
Tugas pokok TNI ini dilaksanakan melalui Operasi Militer Perang (OMP) dan Operasi Militer Selain Perang (OMSP).
“Hal ini yang menyebabkan TNI AD harus menyesuaikan diri dengan situasi dan kondisi tersebut, dimana satu dari peran satuan teritorial adalah menciptakan kekuatan kewilayahan yang dapat diandalkan” ujarnya.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait