Upaya pemadaman kebakaran terus dilakukan pihak terkait. Pemadaman melibatkan petugas pemadam kebakaran, bersama BPBD dan Dinas Lingkungan Hidup Kendal. Untuk mengurai tumpukan sampah, satu alat berat dikerahkan guna memudahkan penyemprotan air.
Kebakaran diduga disebabkan gas metan dari bawah tumpukan sampah. Ditambah cuaca panas yang terjadi saat ini, sehingga muncul api dan kemudian menjalar ke seluruh lahan bekas TPA.
Staf Ahli Bupati Kendal Suhardjo mengatakan, alat berat dikerahkan guna membantu mengurai sampah terbakar, sehingga penyempotan bisa dilakukan sampai ke dalam tumpukan sampah.
“Luasnya lahan yang terbakar serta labilnya tumpukan sampah menyulitkan upaya pemadaman,” ucapnya.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait