Sementara, Menurut Kepala Disperindag Provinsi Jateng, M Arif Sambodo, inflasi di Provinsi Jawa Tengah relatif sangat terkendali. Yakni kenaikannya hanya 0,08. Dia mengatakan hal ini karena dengan inflasi ada gerakan yang cukup baik.
"Boleh saya tekankan, mengapa inflasi tidak terlalu tinggi, karena permintaan barang tidak terlalu tinggi, plus stok cukup banyak," kata Arif .
Sedangkan, pengamat ekonomi yang juga Guru Besar Ilmu Manajemen Fakultas Ekonomi & Bisnis UMS, Prof Anton Agus Setiawan menyebut masih ada sekelompok pemilik uang yang cukup banyak (pemodal) bermain harga pada momentum tertentu.
Dia mencontohkan, harga telur dan daging ayam, dimana perputaran dari bibit hingga bertelur dan menjadi ayam potong telah dikendalikan oleh sekelompok pemodal tersebut.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait