RikoWahyu Diyanto, atlet difabel Jateg saat mengikuti UTBK di Unnes. (IST)

Menurutnya, keterbatasan fisik tidak menjadi penghalang malah menjadikan kemajuan. "Walaupun sebagai anak difabel harus bisa kuliah meski jalan rintangan yang dihadapi berat, saya  harus  tetep berjuang," ujar Riko.

Dia menilai pelayanan Unnes untuk orang berkebutuhan khusus sangat baik karena dapat melayani dan mengfasilitasi  peserta berkebutuhan khusus dengan baik.

"Alhamdulillah Unnes sangat baik dalam memberikan pelayanan, saya dibantu dalam segala hal sehingga saya dapat mengikuti UTBK dengan lancar," ujarnya.

Diketahui Unnes menggelar Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) 2022 hari ini, Selasa (17/5). Untuk menunjang ujian para peserta, UNNES menyiapkan sebanyak 790 komputer. Selain itu, Unnes juga menyediakan lokasi bagi peserta penyandang disabilitas.

Rektor Unnes Prof Fathur Rokhman menyampaikan, Unnes sebagai salah satu pusat UTBK  memberikan kesempatan kepada peserta yang memiliki kebutuhan khusus  untuk mengikuti UTBK di Unnes.

"Kami membentuk panitia Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) untuk mengatur dan mendukung pelaksanaan UTBK agar berjalan sebagaimana mestinya dan dapat diikuti oleh peserta yang berkebutuhan khusus,” kata Prof Fathur.

“Untuk itu, kami berterima kasih kepada Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) yang mempercayakan kami sebagai salah satu pusat pelaksaanaan UTBK," ujarnya.


Editor : Ahmad Antoni

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network