Terpisah J, orang tua C yang merupakan kepala desa di Blora membenarkan anaknya berada di lokasi kejadian. Namun, dia membantah anaknya terlibat pengeroyokan.
"Ibaratnya anak saya itu melerai, anak saya melerai kok, sudah kenal baik dengan korban," ucap J saat dikonfirmasi.
Bahkan, J sempat menjenguk korban yang masih dirawat di sebuah rumah sakit di Kota Semarang.
"Saya dari Semarang nengok korban, anak saya enggak ikut nengok, korban sementara sudah sadar," ucapnya.
Sedangkan untuk biaya pengobatan, nantinya dikoordinasikan dengan keluarga. Saya sudah nengok inisiatif baik, ya mudah-mudahan cepat sehat, cepat sembuh," ucapnya.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait