BLORA, iNews.id - Wisata Edukasi Keramik di Desa Balong, Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora kembali bangkit. Tempat wisata ini sebelumnya hampir dua tahun mati suri akibat pandemi Covid-19.
Wisata edukasi dan industri keramik di Desa Balong telah berdiri sejak tahun 2012. Namun keberadaannya seperti mati suri ketika pandemi Covid-19 merambah Indonesia.
Kini setelah pandemi mereda, Pemkab Blora menggandeng Exxonmobile dan SKK Migas berkolaborasi membagkitkan kembali industri keramik dan wisata edukasi tersebut.
Dalam kegiatan ini, Exxonmobil mengajak masyarakat dan mantan Duta Wisata Blora 2016, Eka Aulia Andriani mempraktekkan cara membuat kerajinan keramik manual yamg diajarkan warga Balong.
“Senang bisa terjun langsung dalam pembuatan keramik, kesulitannya saat memutar dengan kaki,” kata Eka Aulia Andriani, KamIs (4/11/2021).
Meski demikian, dirinya bangga karena bisa belajar sekaligus turut mempromosikan produk keramik hasil karya warga Balong.
Community Relations Supervisor Exxonmobile Cepu Limited, Beta Wicaksono mengatakan, pihaknya sudah merintis industri keramik sejak 2012. Kolaborasi dengan Pemkab Blora sebagai upaya membangkitkan kembali wisata edukasi dan industri keramik yang sudah menjadi mitra dari perusahaan.
“Kami ingin wisata edukasi dan industri keramik ini bangkit lagi. Untuk membantu percepatan pemulihan ekonomi masyarakat di masa pandemi,” kata Beta Wicaksono.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait