Syatta Imtiyaaz Thuvaila dan Dea Maulina Zukhrufa bangga meraih medali emas di ajang LKTI tingkat internasional. (Antara)

Di antaranya, dari Indonesia, Malaysia, Singapura, Amerika Serikat, Korea Selatan, Turki, Hongkong, Iran, Meksiko, Brazil, Sudan, Filipina, Macau, Nepal, Iraq, Mesir, Yaman, Thailand, Vietnam, dan Azerbaijan.

Sebelum meraih medali emas dan special award, mereka juga mendapatkan dua medali perak dalam LKTI Khayyam International Invention and Innovation Festival di Iran dan Indonesia International Applied Science Project Olympiad pada November 2020.

Sementara itu bagi Syatta yang merupakan anak dari M. Hilmy, pemilik Mubarookfood Kudus itu, prestasinya juga menambah deretan prestasi sebelumnya antara lain juara pidato nasional di Banda Aceh tahun 2018 dan juga lomba pidato Bahasa Inggris tingkat nasional dalam MAPK Solo Fair tahun 2021 sebagai peringkat I putri sekaligus juara II umum, serta paling banyak ditonton dan disukai dalam channel youtube MAPK Solo Channel yang dalam sepekan sudah mencapai hampir 8.000 viewer dan 1,6 juta like.

Prestasi Syatta itu, sekaligus mengikuti jejak kedua kakaknya yang juga alumni MTs NU Banat, yakni Binta pernah meraih juara I tingkat nasional pada kejuaraan yang sama pada tahun 2013 di Jakarta dan kakak perempuan terbesarnya, Kanza juga mendapatkan juara I pidato Bahasa Arab tahun 2016 di Banten pada kejuaraan Pospenas tingkat nasional


Editor : Ahmad Antoni

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network