Nurcholis mengatakan, bubur samin merupakan perpaduan aneka bahan makanan dan rempah yang sehat dan lezat. Bubur samin dibuat dari beras, rempah-rempah, macam-macam sayuran, daging, dan minyak samin.
"Berbagai macam sayur, daging sapi, dan tetelan. Semuanya diaduk," kata Nurcholis.
Semua bahan untuk pembuatan bubur direbus bersama air dan diaduk selama kurang lebih dua jam. Proses pembuatan bubur samin dalam jumlah banyak membutuhkan tenaga dari beberapa pria dewasa karena adonan bubur harus terus diaduk agar tidak sampai mengendap di dasar panci.
Karena proses pembuatannya lama dan cukup menguras tenaga, panitia mulai memasak bubur samin setelah shalat dzuhur sampai waktu shalat ashar tiba saat Ramadan.
Setelah itu, panitia akan membagikan bubur samin kepada warga yang biasanya sudah datang dan mengantre sejak siang hari. Panitia pembagian bubur samin di Masjid Darussalam dalam satu hari memasak sekitar 35 kilogram beras untuk membuat bubur samin dan jika peminat bertambah, maka panitia akan menambah porsi beras yang dimasak menjadi 40 kilogram pada pekan berikutnya.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait