Ribuan warga menyaksikan kirab budaya Dugderan di Jalan Pemuda Semarang, Selasa (21/3). (foto: iNews.id/Antoni)

SEMARANG, iNews.id - Kirab Budaya Dugderan kembali digelar tahun ini dengan lebih meriah pascapandemi. Berbeda dari dua edisi sebelumnya saat pandemi, pada tahun ini rangkaian acara digelar secara penuh tanpa ada pembatasan.

Ribuan warga tumpah ruah di sepanjang Jalan Pemuda untuk mengikuti kirab. Antusiasme warga masyarakat untuk menyaksikan pawai Dugderan juga terlihat di Masjid Agung Semarang (Masjid Kauman) dan Masjid Agung Jawa Tengah.

Rangkaian Dugderan sendiri telah dimulai pada Senin (20/3) dengan karnaval yang diikuti para pelajar SMP di Kota Semarang dan dilanjutkan puncak acara berupa kirab budaya pada hari ini, Selasa (21/3).

Tradisi yang telah digelar sejak 1881 tersebut menjadi salah satu event pariwisata unggulan kota Semarang dalam menyambut bulan suci Ramadhan sekaligus dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-476 kota Semarang.

Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mengungkapkan rasa syukurnya atas penyelenggaraan Dugderan tahun 2023 ini. 

“Alhamdulillah tahun ini Dugderan dilakukan secara penuh seperti saat sebelum pandemi lalu,” ungkap perempuan yang akrab disapa mbak Ita. Ada hal berbeda dalam penyelenggaraan Dugderan kali ini, di mana jika tahun-tahun sebelumnya wali kota bertindak sebagai Kanjeng Raden Mas Arya Purbaningrat, kali ini wali kota perempuan pertama di Kota Semarang itu bertindak sebagai Kanjeng Mas Ayu Tumenggung Purbodiningrum.


Editor : Ahmad Antoni

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network