BREBES, iNews.id – Satu keluarga di Kabupaten Brebes hidup menjadi pemulung. Keluarga yang terdiri atas nenek, ibu dan tiga anak tersebut, selama ini hidup di bawah garis kemiskinan.
Muhammad Ainu Rofiq, bocah berusia tujuh tahun di Kabupaten Brebes tak bisa menikmati masa kecil untuk bermain layaknya anak seusianya. Ia harus menjadi penopang ekonomi keluarga dengan menjadi pemulung. Bahkan Rofiq belum mengenyam bangku sekolah dasar karena keterbatasan biaya.
Ainu Rofiq tinggal bersama nenek, ibu dan dua adiknya yang tak jauh dari kantor Bupati Brebes. Mereka tinggal di Kelurahan Brebes atau sekitar 200 meter di belakang kantor bupati. Sementara ayah Rofiq, Supriyandi (31) merantau ke Jakarta. Namun selama setahun ini tak kunjung pulang dan tanpa kabar.
Rofiq setiap hari harus mengais rezeki dengan memunguti barang bekas di wilayah Kota Brebes. Ibunya, April Triana (27) tak bisa banyak membantu anak pertamanya.
“Saya harus mengurus dua adik Ainu Rofiq. Ahmad Jagat Satria yang baru berusia 4 tahun dan Rizki Ramadhan yang masih berusia 9 bulan,” kata April Triana, Jumat (7/1/2022).
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait