BREBES, iNews.id – Koramil Tonjong, Kodim 0713 Brebes menangkap seorang anggota TNI gabungan. Pelaku berinisial SIS, warga Desa Songgom Lor, Kecamatan Songgom, Kabupaten Brebes.
Dari pengakuannya, pelaku hanya berprofesi sebagai sekuriti sebuah bank swasta di Matraman Jakarta.
Pasi Intel Kodim 0713 Kapten Inf Suyatno mengatakan, saat diinterogasi TNI gadungan ini tidak dapat menunjukkan identitas sebagai anggota TNI. Maka selanjutnya dilakukan BAP (Berita Acara Pemeriksaan) dan yang bersangkutan akhirnya mengakui bahwa dirinya adalah tentara gadungan.
Dalam proses BAP, Didi Supardi (DS) selaku guru spiritual SIS juga dihadirkan untuk dimintai keterangan.
“SIS akhirnya mengakui bahwa dia tentara gadungan yang berdinas di Mabes TNI sebagai ajudan Panglima TNI untuk mempermudah aksi penipuan dalam hal werving (rekrutmen TNI),” katanya seperti dikutip iNewsTegal.id, Selasa (22/3/2022).
Sebelumnya, kata Pasi Intel, SIS bekerja sebagai sekuriti di bank swasta di Matraman Jakarta. Kemudian untuk SD sendiri mengaku sebagai anak angkat dari Kolonel Inf Waris Nugroho, Danrem Madiun, untuk memuluskan aksi SIS. Namun setelah dilakukan pengecekan via telepon, Danrem Madiun tidak mengenal yang bersangkutan.
“SIS bersama SD dan DS diserahkan ke Subdenpom IV/Brebes untuk ditindaklanjuti,” katanya.
Editor : Ahmad Antoni
tni gadungan tni anggota tni mabes tni panglima tni ajudan kopassus akmil rekrutmen tni Yonif 407 PK
Artikel Terkait