“Selama ini minyak goreng langka di pasaran dan mahal harganya mencapai Ro20.000 per liter,” ujarnya. Warga sering kebingungan saat persediaan minyak goreng di dapur habis.
Perwakilan distributor minyak goreng kemasan mengatakan, pihaknya menyiapkan 100 hingga 200 karton minyak goreng kemasan untuk dijual langsung ke masyarakat. “Satu karton berisi 12 botol ukuran satu liter,” kata Agung Setiawan.
Sementara, dalam waktu dua jam 1.200 liter minyak goreng kemasan berharga murah terjual habis. Operasi pasar akan dilakukan secara rutin ke sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Tegal.
Editor : Ahmad Antoni
operasi pasar minyak goreng minyak goreng murah kabupaten tegal pelajar anak-anak dinas perdagangan
Artikel Terkait