TEMANGGUNG, iNews.id - Ratusan kendaraan yang akan masuk ke wilayah Temanggung, dipaksa putar balik oleh petugas dalam operasi penyekatan PPKM Darurat, Minggu (4/7/2021). Operasi digelar di Posko Penyekatan Kaliampo Pringsurat Temanggung.
Meski telah menunjukkan surat vaksin, pengendara yang tidak menunjukkan surat bebas Covi-19 tetap diputar balik.
Namun demikian, beberapa kendaraan tetap diizinkan melintas karena dapat menunjukkan surat keterangan bebas Covid-19, seperti PCR dan surat tes antigen.
Operasi penyekatan PPKM Darurat dilakukan di dua titik perbatasan yakni perbatasan dengan Kabupaten Semarang dan Wonosobo.
Sebanyak 250 personel gabungan diturunkan dalam masa PPKM yang berlangsung mulai 3 hingga 20 Juli mendatang.
Kasat Lantas Polres Temanggung, AKP Muhammad Fadhlan mengatakan, selain melakukan operasi penyekatan, pihaknya juga akan berkeliling untuk memeriksa sektor-sektor non esensial yang tidak diperbolehkan beroperasi, tetapi membandel.
Jika ditemukan pelanggaran tersebut akan dilakukan penindakan secara tegas dan terukur pada masa PPKM Darurat.
“Selama PPKM Darurat, pengendara harus bisa menunjukkan surat keterangan bebas Covid-19, seperti hasil tes PCR maupun rapid antigen,” kata Kasat Lantas.
“Jadi yang tidak ada itu (surat bebas Covid-19) terutama yang luar kota tetap harus menunjukkan itu. Kalau tidak ada, kita arahkan menjalani tes rapid antigen di klinik atau puskesmas. Setelah antigen, baru bisa lewat,” katanya.
Dia mengatakan apa yang dilakukan ini untuk memberikan efek jera kepada masyarakat bahwa situasi ini adalah situasi darurat, juga untuk mengurangi mobilitas,” katanya.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait