TEMANGGUNG, iNews.id – Perbaikan jalur alternatif untuk arus mudik Lebaran 2022 di Kabupaten Temanggung bakal dikebut. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) setempat menargetkan perbaikan selesai pada H-7 Lebaran.
Kepala DPUPR Kabupaten Temanggung Hendi Wahyu Nurhidayat mengatakan, proses perbaikan bakal difokuskan pada jalan-jalan kabupaten. Sebab sejumlah titik jalan kabupaten diprediksi bakal menjadi akses alternatif para pemudik.
"Pelaksanaan perbaikan jalan mulai pekan depan, kami akan benahi ruas-ruas jalan kabupaten sebagai jalur alternatif arus mudik maupun balik dengan berbagai metode, salah satunya penambalan jalan berlubang," kata Hendi Wahyu Nurhidayat, Sabtu (16/4/2022).
Ia menyebutkan, sejumlah ruas jalan yang perlu diperbaiki, antara lain di jalur lingkar Geneng-Maron, Muntung-Jumo, dan beberapa titik lain yang kondisinya memang perlu diperbaiki.
Hendi menyebutkan, pada tahun ini anggaran untuk pemeliharaan rutin jalan sekitar Rp5 miliar.
"Angggaran memang terbatas, andalan kami hanya Rp5 miliar untuk perawatan aspal jalan selama satu tahun penuh, bukan khusus untuk persiapan arus mudik saja," katanya.
Kepala Bidang Bina Marga DPUPR Kabupaten Temanggung Adi Wibowo menyampaikan, pada minggu ini tengah menyiapkan material dan alat berat untuk dikirim ke unit pelaksana teknis (UPT).
"Perbaikan jalan dilakukan serentak di semua UPT, minggu ini kami mobilisasi alat berat ke tiap UPT dan minggu depan mobilisasi material dan langsung pengerjaan," katanya.
Menurutnya, perbaikan jalan juga dilakukan di ruas jalan menuju tempat wisata dan keramaian lain.
"Khusus persiapan arus mudik ini, kami akan menggunakan material cepat saji seperti aspal dingin yang mudah diaplikasikan sekaligus proses pengerjaannya tidak membutuhkan waktu lama," ucapnya.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait