"Kami sediakan tempat-tempat sekolah, masjid. Saya tadi bilang ke Mas Wali (Wali Kota Solo) kalau memungkinkan sekolah non-Muslim. Saya kenal baik dengan Majelis Pendidikan Katolik di Solo," katanya.
Ia mengatakan, telah dipersilakan untuk menggunakan sekolah yang ada di sekitar Stadion Manahan mengingat lokasi tersebut akan digunakan untuk pembukaan Muktamar Muhammadiyah.
"Ini juga untuk merawat toleransi kita, karena sebetulnya di Muhammadiyah sendiri diajarkan saling toleransi. Kami juga melibatkan sekolah negeri, minta hari itu karena banyaknya orang agar diliburkan. Mungkin ruang-ruangnya bisa kami pakai untuk tempat tidur, tempat transit para penggembira," katanya.
Pada kesempatan yang sama, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan, pihaknya akan mengerahkan instansi terkait untuk membantu acara tersebut sesuai tupoksi masing-masing.
"Nanti juga koordinasi dengan Forkompinda, Pak Danrem, Pak Dandim, Pak Kapolres. Nanti semua kami nyengkuyung (mendukung) agar acara ini bisa berjalan lancar," katanya.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait