“Persis solo kalah terus duite entek nggo kampanye to mas?@ kaesangp milih PSI apa Persis ma? Bursa transfer ra dimanfaatke tenanan apa jd, kowe tuku persis gen tambah populer terus iso masuk politik?Asudahlah,” ujar @wibisono.bram
Sementara usai pertandingan, Caretaker Tithan Wulung meminta maaf kepada suporter dan manajemen karena tidak bisa mengamankan poin penuh.
“Kita memohon maaf kepada seluruh elemen di sini, baik suporter dan juga manajemen. Hasil ini bukanlah hasil yang kita harapkan. Kita terlalu banyak membuang peluang di babak pertama dan kedua, itu yang kita sayangkan pada pertandingan ini,” katanya dikutip dari laman Persis.
Dia berpendapat bahwa kemungkinan pemain mendapatkan cukup banyak tekanan selama pertandingan berlangsung, khususnya laga kali ini merupakan laga yang dimainkan di Stadion Manahan setelah terakhir pada September lalu.
“Kita bukannya tidak menciptakan ruang dan mendapatkan kesempatan, saya pikir kita membuat banyak peluang di sini. Sayangnya kita tidak bisa menciptakan gol lagi,” ujar Thitan.
“Pemain mungkin bermain dengan tidak tenang dan juga merasakan tekanan. Mungkin lebih ke tekanan yang memengaruhi mentalitas pemain,” ujarnya.
Editor : Ahmad Antoni
persis solo kaesang pangarep Dewa United zona degradasi liga 1 klasemen sementara bhayangkara fc arema fc
Artikel Terkait